TIDA : Alat Pengukur Tinggi Badan dan Detak Jantung pada Masa Pandemi Covid-19

Authors

  • Faridatun Nnadziroh Akademik Komunitas Semen Indonesia Gresik
  • Ardha Bintang Rivanda Universitas International Semen Indonesia Gresik
  • Putra Adelion Universitas International Semen Indonesia Gresik

DOI:

https://doi.org/10.37802/joti.v3i1.182

Keywords:

IoT, protokol kesehatan, virus corona

Abstract

Pandemi Covid-19 yang berlangsung cukup lama membuat masyarakat semakin resah mulai dari aspek sosial sampai aspek ekonomi. Virus corona menyebar mulai dari menyentuh benda yang terkontaminasi sampai dengan komunikasi langsung dengan orang yang reaktif. Virus ini menyebar dari manusia ke manusia langsung sehingga tingkat penyebarannya begitu masif. Melalui TIDA sebagai terobosan IoT di bidang kesehatan, produk ini akan membantu tenaga kesehatan dalam upaya pelayanan pasien puskesmas untuk mengukur tinggi badan dan detak jantung secara otomatis. Produk ini memanfaatkan sensor ultrasonic dan sensor detak jantung sebagai pengukur variabel yang diperlukan sehingga para tenaga kesehatan tidak perlu melakukan kontak fisik dengan pasien. Penelitian ini berfokus pada upaya pencegahan virus corona menggunakan kecerdasan buatan sederhana. Penulis menggunakan metode penelitian dan pengembangan (Research and Development) yaitu mengembangkan suatu produk dan menguji sistem kerjanya di lapangan secara langsung. Proses penelitian dimulai dari survey lapangan, penggalian ide, proses pembuatan produk, pengujian lapangan produk, serta evaluasi dan perbaikan produk.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Gugus Tugas Percepatan Penanganan. (2021). Peta Sebaran | Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19. Covid19.Go.Id. https://covid19.go.id/peta-sebaran

Huang, H., Peng, Z., Wu,H., & Xie, Q. (2020). A big data analysis on the five dimensions ofemergency management information in the early stage of Covid-19 in China. Journal of Chinese Governance, 5(2), 213-233.

Setyaningrum. (2020, April 29). Nilai Buruk Penanganan Corona di Indonesia, Pakar Beberkan kekurangan Pemerintah. Warta Ekonomi.https://www.wartaekonomi.co.id/read283332/nilai-buruk-penanganan-corona-di-indonesia-pakar-beberkan-kekurangan-pemerintah

Kruger, Justin., Dunning, David. (1999). Unskilled and Unaware of It: How Difficulties in Recognizing One’s Own Incompetence Lead to Inflated Self-Assessments. Journal of Personality and Social Psychology. 77(6): 1121-1134. CiteSeerX 10.1.1.64.2655.

Fadliondi, Isyanto, H., &Budyanto. (2018). Bypass diodes for improving solar panel performance. International Journal of Electrical and Computer engineering, 8(5), 2703-2708.

Graha, Ali Satia. (2010). Adaptasi Suhu Tubuh Terhadap Latihan dan Efek Cedera di Cuaca Panas dan Dingin. Jurnal Olah Raga Prestasi, 6, 123-134.

Madya, S. (2006). Teori dan praktik penelitian tindakan. Bandung : Alfabeta

Nadziroh, F. (2018). Penerapan Proyek Elektronika Sederhana Berbasis Arduino Uno Pada Unit Kegiatan Mahasiswa. Jurnal Sistem Informasi Indonesia, 3(1).

Nadziroh, F., Syafira, F., & Nooriansyah, S. (2021). Alat Deteksi Intensitas Cahaya Berbasis Arduino Uno Sebagai Penanda Pergantian Waktu Siang-Malam Bagi Tunanetra. Indonesian Journal of Intellectual Publication, 1(3), 142-149.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta

Downloads